Hari Senin, tanggal 29 November 2021 pukul 09.00 sampai 14.00 WIB lalu, telah dilaksanakan diskusi kampung (diskam) di Center Pekka, Kampung Pabuaran, Desa Klebet, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang. Diskam tersebut didampingi oleh Ibu Novita Indra dari Sekretariat Nasional (Seknas) Yayasan Pekka dan dihadiri oleh 23 orang yang berasal dari staf desa dan kader Pekka Tangerang. Jauh sebelum kegiatan diskam terlaksana, kami para kader yang terlibat dalam kegiatan saling berbagi tugas untuk menyampaikan undangan kepada para tamu undangan, seperti Kepala Desa, Sekretaris Desa, Staf Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Ketua RT, Ketua RT, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, dan PKK setempat. Sehari sebelum hari pelaksanaan, kami para kader Pekka yang terlibat diminta hadir di Center Pekka untuk persiapan acara diskam. Kami berdiskusi untuk menentukan susunan acara dan pembawa acara, serta bersih bersih dan merapikan center.
Sesuai kesepakatan, semua kader Pekka harus datang lebih awal di Center Pekka untuk menyambut para tamu undangan. Tak berselang lama, para tamu mulai datang satu per satu. Sayangnya, Kepala Desa berhalangan hadir karena sedang menghadiri acara di luar kota. Seperti biasa, acara dibuka dengan pembacaan susunan acara oleh Ibu Erum selaku pembawa acara, lalu dilanjutkan dengan pembacaan doa. Ibu Masnah selaku Ketua Serikat Pekka Tangerang kemudian mensosialisasikan tentang Pekka kepada para tamu undangan. Setelah sosialisasi dari Ibu Masnah selesai, dilanjutkan dengan pemaparan tentang gerakan ekonomi perempuan yang disampaikan oleh Ibu Novita Indra, pendamping dari Yayasan Pekka. Pada pemaparannya, beliau menjelaskan tentang visi, misi, strategi program, ekonomi alternatif, dan ekonomi sirkuler terkait kantong hitam yang sudah dilaksanakan di Kampung Pabuaran di awal November 2021 lalu, serta tentang pengolahan sampah yang sudah berjalan melalui kelas online. Selain pemaparan materi dari Ibu Masnah dan Ibu Novita, ada pula pemaparan materi terkait Koperasi Pekka dari Ibu Hatijah selaku Ketua Koperasi. Beliau menyampaikan apa saja kegiatan-kegiatan yang telah berlangsung di Koperasi Pekka, seperti Simpan Pinjam, Pekka Mart, dan Pekka Produksi yang semuanya dikelola oleh Ibu-ibu Pekka. Sebagaimana tema diskam kali ini, di mana Pekka berharap para perempuan dapat memberikan peran penting dalam ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat. Sekretaris Desa selaku pihak yang mewakili Kepala Desa dan Pemerintah Desa menyampaikan kekagumannya atas kontribusi Pekka terhadap kegiatan pemberdayaan perempuan di Desa Klebet. Beliau juga menyampaikan bahwa Pemerintah Desa akan memberikan dukungannya terhadap kegiatan-kegiatan Pekka. Bahkan tokoh BUMDes pun sampai menawarkan kerja sama untuk kemajuan Pekka di Kampung Pabuaran, Desa Klebet, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang. Setelah pemaparan dari pihak-pihak terkait serta sesi tanya jawab selesai, kegiatan diskam diakhiri dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Bapak Ustadz Mu’min selaku tokoh agama dan juga sesi foto bersama. Banyak sekali dukungan yang diterima Pekka setelah berlangsungnya acara diskam ini. Semoga kerja sama antara Pemerintah Desa dengan Pekka dapat berjalan dengan baik ke depannya.
Kontributor: Yayah Rohayah, kader Pekka Kab. Tangerang
Editor: Capella Latief