Hari Pertama Menjadi Enumerator Pendataan Pemantauan Bantuan Tanggap Darurat Covid-19

Hari Pertama Menjadi Enumerator Pendataan Pemantauan Bantuan Tanggap Darurat Covid-19

Pada tanggal 21 Mei 2020 saya melakukan tugas sebagai pendata pemantauan Bantuan  Covid -19 kerjasama Serikat Pekka dan Yayasan PEKKA.

Pemantauan ini sebanyak 49 KK,Dusun Barat 1 ,Desa Cacang ,kecamatan Labuhanhaji Kabupaten Aceh Selatan.

Dari pagi jam 8.00 wib dimulai wawancara dari rumah ibu Dasmawati, 45 tahun, ia juga anggota kelompok Pekka Sumber jaya Desa Cacang, ia hanya menjadi nara sumber waktu diwawancara,yang kepala keluarganya Zulkifli berumur 53 tahun ,bekerja sebagai buruh bangunan ,mempunyai KTP dan penduduk dalam Desa .Dan mempunyai  tanggungan keluarga 5 orang yang tinggal dalam satu rumah

Sejak Covid -19 ini bapak Zulkifli kadang bekerja dan kadang Tidak,serta membuat penghasilan berkurang  sejak bulan Maret 2020,

Selama  pandemi Covid -19 ini ada mendapatkan bantuan sosial sosial baik itu sembako,uang BST (Bantuan Sosial Tunai) sebanyak 600.000 yang diterima,

Pada waktu pendataan banyak cerita dan pengaduan yang didapati dari narasumber .Dalam satu Dusun sebanyak 49 yang ada data awal,tapi setelah didata selama 4 hari maka ditemui 54 KK yang ada di Dusun Barat 1 desa Cacang.

Pada waktu pendataan banyak yang mengira ada bantuan  dan ada yang memohon agar kedepan nya mendapatkan bantuan untuknya.pertama saya sebagai enumerator yang ditugaskan mendengar dan mengisi kuesioner setelah mendapat persetujuan dari narasumber,Setelah itu baru saya jelaskan tentang tujuan pendataan ini,dan menerima pengaduan tersebut,saya hanya pemantauan Bantuan sosial tanggap Darurat Covid -19,yang ditugaskan dari Pekka .Pada waktu wawancara itu juga ada terdapat bantuan pada warga yang menerima double bantuan Sosial,pengelola bantuan tidak transparan,Penerima bansos tidak sesuai kriteria,bahkan ada yang tidak dapat satu pun dari bansos tersebut.

Masyarakat mau mengadu akan tetapi warga banyak tidak tau dimana tempat pengaduan.

Pada saat pendataan ini juga banyak didapati saat Pandemi Covid -19 ini banyak perubahan terhadap pengekuaran rumah tangga bertambah sedangkan penghasilan berkurang.Dampak dari pandemi Covid 19 ini banyak didapati dari pebdidikan karena anak-anak tidak sekolah tapi belajar dirumah memakai hp secara online,sedangkan online butuh biaya pulsa hp dari situ juga sebuah penambahan bagi keluarga.

Ini adalah pengalaman pertama menjadi petugas pendataan ,dan setelah didata harus di entri lagi ke geogle Form, Pada saat mendata berbagai kasus yang ditemui,keluhan masyarakat terkait bantuan ini,pada saat Covid 19 ini bantuan yang disalurkan ada yang dari APBK, APBA, dan BST (Bantuan sosial Tunai).Terkadang dari banyaknya bantuan  datang ada masyarakat yang tidak mendapatkan sama sekali bantuan tersebut. (Ernawati).

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *