Diskusi Kampung di Desa Alila Timur

Diskusi Kampung di Desa Alila Timur

Bersama beberapa kader pekka kabupaten Alor, saya melakukan diskusi kampung di Desa Alila Timur tepatnya di Kantor Desa. Diskusi kampung ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 Desember 2019 pukul 07.20 sampai dengan 15.50.

Setibanya kami di kantor desa, masih menunggu karena banyak yang belum datang. Sambil menunggu kami bernyanyi bersama ibu- ibu Pekka. Mereka dengan penuh semangat bernyanyi sambil tepuk tangan. Ada 2 lagu yakni Ina dan Ama serta kita kan sampai.

Selang beberapa jam kami memulai walaupun ada yang tidak sempat hadir karena alasan berkebun musim tanam akhirnya sepakat untuk memulai.

Acara dipandu oleh saya sendiri, Petronela Peni, mengawali kegiatan ini dengan mengucapkan selamat pagi dan selamat bertemu kembali di tempat ini. Selanjutnya membaca doa bersama Ibu Halimah Idris.

Dalam diskusi kampung ini hanya ada agenda tunggal yakni penyerahan data KLIK yang sudah dilaksanakan pada tanggal 11 Desember 2019 kepada pemerintah desa untuk ditindak lanjuti.

Selama sambutan Bapak Kepala Desa Pak Ahmad Timung atas nama warga Desa Alila Timur, “saya menyampaikan limpah terima kasih kepada serikat Pekka yang telah membantu kami tapi walaupun hari ini semua data sudah diserahkan kepada kami, kami juga mengharapkan dari serikat Pekka juga membantu kami mendorong mereka khususnya Dinsos dan Disdukcapil untuk segera memproses semua dokumen ini. Karena selama ini lewat beri validasi data hampir setiap tahun namun nama yang keluar orang yang sama.

Untuk itu kami sangat mengharapkan kita sama- sama berjuang. Bila perlu ambil nomor kontak mereka supaya walau secara fisik tidak bisa bertemu tetapi lewat handphone kita bisa komunikasi.”

Akhirnya sampai kita diacara penandatanganan berita acara. Yang bertandatangan adalah Kepala Desa, BPD, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda serta Pengurus Serikat.

Setelah acara penandatanganan maka selesai sudah acara diskusi kampung yang dilakukan hari in, dan Kepala Desa menutup acara dengan resmi.

Kontributor: Petronela Peni

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *