Gusriyanti, seorang anggota Pekka, dan timnya dengan penuh semangat melakukan persiapan untuk acara FPK (Forum Pemangku Kepentingan) yang akan dilaksanakan di Aula Dinas Sosial. Mereka dengan teliti membersihkan ruangan, menata meja dan kursi, serta melakukan gladi bersih. Semangat mereka tak tergoyahkan meski banyak tantangan yang harus dihadapi.
Keesokan harinya, Gusriyanti dan timnya tiba lebih awal di aula dinas sosial untuk mempersiapkan segala hal sebelum tamu undangan datang. Mereka dengan penuh semangat merapikan alas meja, menata bunga-bunga, dan mempersiapkan peralatan lainnya. Semua anggota tim memiliki tugas masing-masing, dan Gusriyanti siap untuk menjalankan tugasnya sebagai jwp.
Para tamu undangan mulai hadir, termasuk Bappeda, Dinsos, Capil, BPJS, petugas Pengadilan Agama, Dinas Pertanian, aliansi perempuan Merangin, PKK, dan Datuk Rio dari 10 desa di Kecamatan Bungo Dani dan Muko Muko Batin VII. Acara dimulai dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Bapak Rosidin S.sos dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh Nuri Arsanti.
Setelah itu, ibu Dewi Rizki dari Bappeda memberikan sambutan yang mengapresiasi kegiatan Pekka yang sangat membantu masyarakat. Ibu Nunik dari yayasan PEKKA menjelaskan tentang Pekka dan beberapa anggota Pekka memberikan testimoni tentang perubahan yang mereka alami sejak bergabung dengan Pekka.
Momen puncak acara terjadi ketika ibu Dewi Rizki meresmikan acara KLIK PEKKA (Klinik Layanan Informasi dan Konsultasi-PEKKA). Meskipun awalnya ada beberapa tamu undangan yang meragukan acara tersebut, setelah mendengar penjelasan dan melihat pelayanan yang diberikan, mereka mengapresiasi KLIK PEKKA. Capil, BPJS, dan Pengadilan Agama memberikan dukungan penuh karena melihat manfaat yang nyata dari acara tersebut.
Gusriyanti dan timnya merasa bangga dan bersemangat mendengar apresiasi positif dari para tamu undangan. Mereka merasa bahwa kerja keras mereka selama ini tidak sia-sia. Acara FPK Pekka berjalan dengan lancar dan sukses, menginspirasi perubahan positif di Kabupaten Bungo. Setelah acara selesai, mereka melakukan evaluasi bersama ibu Nunik dan ibu Sundari, membersihkan ruangan, dan pulang dengan perasaan bahagia dan bangga atas prestasi yang telah diraih.
Perjuangan dan keberhasilan FPK Pekka dalam menginspirasi perubahan di Kabupaten Bungo menjadi cerita yang memotivasi dan menggugah semangat untuk terus berkontribusi dalam masyarakat.
Kontributor: Gusriyanti, Kader Pekka Kabupaten Bungo