Federasi PEKKA

Meningkatkan Kepemilikan Buku Kutipan Akta Nikah

Ditetapkannya Peraturan Desa Nomor 6 tahun 2017 tentang Meningkatkan Kepemilikan Buku Kutipan Akta Nikah pada tanggal 18 Agustus 2017 merupakan oase di tengah penantian panjang masyarakat Bangkalan terhadap pemenuhan hak identitas hukum. Dengan Perdes ini, diharapkan akses layanan identitas hukum semakin mudah dan murah bagi masyarakat miskin dan marjinal. Jumat, 27 Oktober 2017, Pemerintah Desa …

Meningkatkan Kepemilikan Buku Kutipan Akta Nikah Read More »

Bergabung di Pekka Membuatku Berani Bermimpi

Muliani (40 thn) tinggal di Dusun Kampidi, Desa Watiginanda Kecamatan Sampolawa  Kabupaten Buton Selatan Sulawesi Tenggara. Dia trauma karena kedua pernikahannya gagal, kedua suaminya menelantarkannya dan tidak memberi nafkah untuk anak-anaknya.  Setelah 13 tahun menjanda, belum ada keinginannya untuk menikah lagi. Sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan keluarga, selain bertani dia juga berdagang roti dengan modal usaha …

Bergabung di Pekka Membuatku Berani Bermimpi Read More »

Penggerak Pekka, penuh dedikasi dan serba bisa dari NTB

Dengan berlinang air mata Dian menuturkan bahwa sejak kecil mengalami diskriminasi dari orang tuanya. Kelima saudaranya  yang laki-laki sekolah sampai tamat SMA, tapi Dian tidak disekolahkan oleh orang tuanya dengan alasan perempuan tidak perlu sekolah meskipun orang tuanya mampu. Dian Mariyati lahir tanggal 3 Maret 1975 di desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar Nusa Tenggara Barat. …

Penggerak Pekka, penuh dedikasi dan serba bisa dari NTB Read More »

Lebih Sadar dan Mengerti Hakekat Perbedaan Laki-laki dan Perempuan

Saya sebelumnya tidak tahu apa itu PEKKA, sebelumnya mau bergabung saja sudah ragu. Setelah mengikuti pelatihan visi misi dan motivasi, saya merasakan perubahan yang bermakna, saya jadi tahu dan merasa penting punya cita-cita dan harapan bagi masa depan. Sebelumnya saya juga tidak tahu perbedaan mendasar antara perempuan dan laki-laki. Awalnya saya hanya tahu jika perempuan …

Lebih Sadar dan Mengerti Hakekat Perbedaan Laki-laki dan Perempuan Read More »

Bangga Menjadi Jurnalis Warga Pekka

Sebelum bergabung dengan Pekka, saya sangat merasa rendah diri dengan status saya sebagai janda beranak  yang ditinggal kawin lagi oleh mantan suami. Setiap keluar rumah, masyarakat memandang seolah saya ini perempuan yang meninggalkan aib, karena ketika perempuan meninggalkan suami, pastilah karena perempuan itu sendiri yang salah. Apalagi saya meninggalkan mantan suami di Medan, yang bagi …

Bangga Menjadi Jurnalis Warga Pekka Read More »

Berdayakan Pekka lewat Radio Komunitas

“Selamat sore para pendengar setia radio Pekka FM yang kami cintai dimana saja anda berada. Selamat berjumpa kembali dengan saya Riri ditemani oleh Ira disini. Salam kami sampaikan untuk ibu-ibu pekka di kecamatan Gerung, Jonggat, Lingsar, dan Labuapi. Hallo….ibu-ibu pekka, bagaimana kabarnya? Selamat sore ibu-ibu pekka yang saat ini sedang pertemuan kelompok dan transaksi simpan …

Berdayakan Pekka lewat Radio Komunitas Read More »

Mengembangkan Video Komunitas di Bireun, Aceh

“Waduh mbak…seru banget pengalaman saya mengedit video ini, karena saat kita mengedit video di kampung sedang ada kasus banyak orang kesurupan….jadi kita mengedit dalam kondisi mencekam……..”. Itulah ungkapan Mala dan Maya tentang pengalaman mereka membuat video. Mala adalah Fasilitator Lapang PEKKA dan Maya kader Pekka dari Kecamatan Jeunib, Kabupaten Bireun, NAD. Mereka berdua dilatih oleh …

Mengembangkan Video Komunitas di Bireun, Aceh Read More »

Mengikuti Training Fasilitator Musrenbang Inklusif

Kepercayaan diri memuncak dengan berani mendaftarkan diri menjadi anggota Pekka. Awalnya saya ragu dan malu akan kemampuan yang dimiliki, hal ini terjadi karena sebagai perempuan saya tidak ada pengalaman di desa. Namun, Pekka memfasilitasi para anggotanya dengan baik, sehingga saya dapat menambah ilmu dan mulai memberanikan diri untuk menjadi anggota Pekka. Bahkan, saya ditunjuk menjadi …

Mengikuti Training Fasilitator Musrenbang Inklusif Read More »

Mengikuti Pelatihan Pengolahan Frozen Food

Sore itu Kamis, 17 Desember 2020, saya sangat disibukkan dengan kegiatan di rumah, karena kesibukan, saya sampai tidak sempat membuka HP. Waktu ada waktu saya buka HP, saya terkejut mendapat pesan melalui wa dari teman saya jika saya terpilih mengikuti pelatihan pembuatan Frozen Food. Karena masih belum begitu focus dan kurang memahami isi pesan tersebut …

Mengikuti Pelatihan Pengolahan Frozen Food Read More »